Vinya: Akhirnya.... Kita berhasil membunuh yang ini!. Fritz: Ya, lumayan susah juga. Sekarang aku ngerti kenapa banyak petualang yang nyangkut di sini. Gimana Brasic?. Brasic? Brasic!. Duh! Aku tidak sadar bahwa kamu terluka parah!. Vinya: Dokter!. Perlu bantuan di sini, CEPAT!.
Pepper: Minggir.... Suara: Dzing. Brasic: Lukaku lenyap.. Tiap kali ini mujizat yang sama.. Bakatmu mengagumkan, Dokter!. Mari kita lanjut. Harta karun sudah menanti!. Fritz: Dengar semua!. Berkat dia, kita tak terkalahkan!. Ayo kita cari monster berikutnya!.
Brasic: Duluan!. Vinya: Eh, tidak bisa! Aku duluan!. Pepper: ?. Cayenne: Kamu pikir lagi apa kamu?. Kami sudah mencarimu berbulan-bulan..
Pepper: Masih kurang jelas?. Aku sudah memutuskan untuk pindah haluan.. Mulai sekarang, Aku adalah Dokter Peph'Ra Agung, seperti yang kamu lihat.. Cayenne: .... Pepper: "Tapi mengapa", mungkin kamu pikir?!. Simpel!. AKU SUDAH MUAK!. Aku capek diburu terus, capek ditertawai terus, dan di atas semuanya itu, aku capek tidak bisa dapat kerja setelah belajar sekian lama!. Setidaknya di sini aku diperlukan dan kemampuanku dihargai!. Brasic: Dokter!. Jangan jauh-jauh!. Vinya kena pukul berat.. Suara: Dzing.
Pepper: Begitulah.. Ada lagi?. Cayenne: Ya.. Ketika kita mulai dicari-cari otoritas itu normal untuk penyihir Chaosah.. Bahkan itu artinya pertanda bagus.. Tidak usah pedulikan yang pesimis ato apa, dan buat karirmu sendiri kalau tidak ada yang mau kasih.. Dan terutama: kamu bukan dokter.. Suatu saat mereka akan sadar, ketika kamu kehabisan segitu banyak Air Mata Phoenix yang kamu bawa-bawa. Pura-puranya kamu punya kekuatan baru.. Pepper: Hah... ?. Gimana kamu bisa.... ...tebak.. Cayenne: Tsk!.
Pepper: Grrr!!!. Ya, kalau nanti aku perlu lagi ya aku bakal ambil lagi!. Karena INI BERFUNGSI!. Tidak seperti sihir-sihir Chaosahmu itu.. GRRR...!. Brasic: Awas!. Monsternya berubah wujud!. Monster: KRiiiiiiiiiii. iiiiiiiiiiiiiiiiii.
Monster: KRiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii. iiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii. iiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii. Suara: KRRRR!!!. KRRRR!!!. KRRRR!!!. Krek!!!. Krek!!!. Krak!!!. Krak!!!. Krak!!!. Krek!!!. Monster: iiiiiiiiiiiii.... Suara: Dziiuuu!!. Vinya: Ya ampun, berisiknya!. Brasic: Lindungi aku. Bakal aku bikin diam selama-lamanya!. Denger gak, monster?!. Tolong jaga-jaga juga ya, Dokter.... Dokter?.
Pepper: UPS !. Tidak, tidak!. Brasic: Rho ho ho!. Lihatlah! Aku rasa jeritan monstet ini terlalu menyeramkan buat dokter kita ini.. Bwa ha ha!. Fritz: HAHA HA HA!. Bukan cuma itu, itu biru semua!. Vinya: HAHA HA HA!. Mungkin itu bisa jadi obat juga?. Fritz: Ih, jijik!. HAHA HA HA!. Brasic: BWA HA HA!. Pepper: .... Fritz: HEI!. Brasic: Tunggu! Kami cuma bercanda!. Vinya: Dokter!. Cayenne: Selamat datang kembali.. Judul: - FIN -.
Kredit: April 26, 2023 Pelukis & skenario: David Revoy. Penguji bacaan cerita: Arlo James Barnes, Bobby Hiltz, Craig Maloney, Christian Aribaud, Estefania de Vasconcellos Guimaraes, Frédéric Mora, Erik Mondrian, Nicolas Artance, Rhombihexahedron, Valvin, Vinay. Versi Bahasa Indonesia Penerjemah: Aldrian Obaja Muis. Berdasarkan alam semesta Hereva Pembuat: David Revoy. Penyunting utama: Craig Maloney. Penulis: Craig Maloney, Nicolas Artance, Scribblemaniac, Valvin. Penyunting: Willem Sonke, Moini, Hali, CGand, Alex Gryson. Peranti lunak: Krita 5.0.5, Inkscape 1.2 on Fedora 36 KDE Spin. Izin (Lisensi): Creative Commons Attribution 4.0. www.peppercarrot.com. Pepper: Tahukah kamu?. Pepper&Carrot sepenuhnya gratis (bebas), sumber terbuka dan disponsori oleh para pembacanya.. Untuk episode ini, terima kasih kepada 1084 relawan!. Kamu juga bisa menjadi sukarelawan Pepper&Carrot dan namamu akan tercantum di sini!. Kami ada di Patreon, Tipeee, PayPal, Liberapay ... dan lainnya!. Cek www.peppercarrot.com untuk informasi selanjutnya!. Terima kasih!.
